Kira-kira apa adakah bahaya bayi tidur terus menerus? Pertanyaan ini mungkin banyak yang tidak memperdulikan. Akan tetapi saat bayi baru lahir dan lebih banyak tidur, mungkin ini bisa menjadi tanda penyakit yang perlu diwaspadai
Bayi yang baru lahir cenderung memiliki kebiasaan untuk tidur terus di siang hari. Karena belum terbiasa menghadapi pola tidur bayi ini, Ayah dan Bunda mungkin akan merasa kebingungan dan lelah saat menemani Si Kecil.
Diusaianya yang masih kecil biasanya pola dan jadwal tidur bayi belum bisa teratur sepenuhnya. Sebagian bayi mungkin banyak yang cenderung tidur siang lebih lama, tapi ada juga yang tidur lebih lama di malam hari.
Bahkan, ada juga sebagian bayi yang menghabiskan waktu selama 16-18 jam per hari untuk tidur. Dan sekitar 6-8 jam tersebut mungkin akan dihabiskan si kecil untuk tidur siang.
Sementara itu dikutip dari American Academy of Pediatrics, seorang bayi baru lahir direkomendasikan untuk mendapatkan jam tidur selama 14 hingga 17 jam per hari.
Tapi tenang bund, sebenarnya ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membiasakan pola tidur Si Keci menjadi lebih teratur.
Penyebab bayi susah tidur
Ada beberapa hal yang bisa menjadi penyebab bayi susah tidur yang harus bunda ketahui untuk memahami kebiasaan tidur si kecil.
pada umumnya bayi tidur terus bisa dikarenakan oleh beberapa penyebab berikut ini:
Sleep apnea
Sleep apnea merupakan sebuah kondisi dimana seseorang berhenti bernafas dalam tidurnya selama lebih dari 20 detik. Salah satu penyebab bayi susah tidur yang ini harus menjadi perhatian setiap orang tua.
Dan sebenarnya setiap bayi bisa mengalami gangguan tidur ini, tapi bayi yang terlahir prematur lebih memiliki risiko tinggi mengalaminya. Sleep apnea akan membuat bayi terlihat lelah terus dan tidur lebih lama.
Baca juga : Inilah alasan kenapa bayi tersenyum saat tidur
Tumbuh gigi
Salah satu masalah yang membuat bayi rewel dan susah tidur taitu akan tumbuhnya gigi pada si kecil. Gejala umum saat bayi sedang tumbuh gigi adalah rewel, susah menyusu, dan sulit tidur.
Akan tetapi kondisi ini juga akan membuatnya merasa kurang sehat, sehingga ia pun membutuhkan waktu tidur yang lebih lama.
Kelelahan
Diusianya yang masih kecil, biasanya bayi akan lebih aktif dan banyak melakukan kegiatan seperti bermain dll.
Karena terlalu banyak beraktifvitas tersebut jelas akan menguras tenaga bayi hingga ia pun merasa kelelahan dan tidur lebih lama.
Dengan tidur ia sedang berusaha untuk mengisi ulang energinya agar dapat beraktivitas lagi.
Sakit
Bayi yang sedang terserang penyakit, seperti flu atau demam, tentunya akan merasa lesu dan ingin sering beristirahat.
Inilah sebabnya mengapa bayi terlihat ingin berbaring dan memejamkan mata terus. Jika bayi memang sedang sakit, maka biarkan ia tidur lebih lama sebagai upaya melawan penyakit yang sedang menyerangnya.
Mengalami percepatan pertumbuhan
Pada usia tertentu, umumnya bayi akan mengalami percepatan pertumbuhan (growth spurt). Saat mengalami fase ini bayi dapat tidur lebih lama dari biasanya.
Cara mengatasi bayi tidur terus menerus
Pada umumnya Jam tidur bayi akan mengalami perubahan pada usia tiga atau empat bulan. Perubahan ini akan secara alami berubah dengan sendirinya.
Kemudian beberapa kebiasaan dan cara merawat bayi juga bisa berpengaruh pada pola tidur Si kecil.
Nah, untuk membiasakan si kecil agar tidak tidur terus, terlebih pada siang hari, berikut ini beberapa tips yang bisa bunda lakukan pada saat merawat si kecil setiap hari.
Kenali jadwal tidur bayi
Mengetahui kebiasaan tidur si kecil ternyata penting juga loh Bund. Karena dengan mengetahui kebiasaan tidur si kecil tersebut, jika ada sesuatu yang berbeda dari biasanya maka kita akan lebih mudah mengetahuinya.
Sebagai contohnya dengan tidurnya bayi pada saat diluar kebiasaannya, Bisa jadi karena kesehatannya sedang terganggu, seperti mengalami demam atau flu. Atau bisa juga disebebkan karena si kecil sedang kelahan karena bermain seharian.
Ketika terjadi hal seperti ini Bunda tidak perlu khawatir bahkan langsung berpikir bayi kelebihan tidur saat ia beristirahat lebih lama dari biasanya.
Cobalah untuk memahami apa saja yang telah dilakukan si kecil seharian. Jika terlalu banyak bermain maka maklumilah mungkin si kecil kecapekan dan ingin langsung beristirahat.
Biarkan terlebih dulu bayi untuk beristirahat untuk memulihkan tenaganya.
Baca juga : Penyebab dan cara mengatasi bayi yang susah tidur
Berani untuk membangunkan
Untuk siapapun, baik orang dewasa atau bayi, terlalu banyak tidur juga taidak akan baik untuk tubuh karena justru akan menurunkan imun tubuh.
Terlebih lagi untuk bayi, diusia emasnya ajaklah si kecil untuk bermain dan belajar sesuatu yang baru dan menyenangkan untuk si kecil.
Bila Anda merasa bayi tidur terus dan lebih lama dari biasanya, sebaiknya segera dibangunkan dibangunkan secara perlahan tanpa membuatnya kaget. Misalnya, Ibu bisa mencium kening atau pipinya supaya ia merespon dan terbangun.
Ajak untuk beraktivitas yang bermanfaat
Jika selama ini Bunda membiarkan si kecil untuk bermain sendirian, mulai sekarang cobalah untuk melakukan aktivitas bermanfaat bersama si kecil.
Bunda bisa mengajak bayi bermain selama 1-2 jam sehingga ia bersemangat dan melupakan tidurnya. Namun Bunda juga harus tetap membatasi kegiatan si kecil agar tidak kelelahan yang ujungnya malah membuatnya rewel.
Beberapa aktivitas yang bermanfaat dan mungkin bisa diterapkan dengan sei kecil yaitu seperti membaca buku, bermain flash card, bermain boneka, atau bermain tangkap bola ayauu yang lainnya.
Konsultasi dokter
Hal yang perlu diperhatikan yaitu jika dirasa si kecil memiliki kebiasaan tidur yang berlebihan dan secara rutin. Sebaiknya sekera konsultasikan ke dokter anak untuk meminta saran dan bantuan untuk memeriksa kondisi bayi lebih lanjut.
Karena siapa tahu dokter juga bisa membantu Ibu mengatur pola tidurnya.
Baca juga : Rekomendasi kado untuk bayi baru lahir yang bermanfaat dan antimainstream
Manfaat tidur yang cukup untuk bayi
Seperti yang kita ketahui bahwa kekurangan atau terlalu banyak tidur juga tidak tidak baik untuk siapapun, terlebuh untuk bayi.
Nah berikut ini ada beberapa manfaat membiasakan bayi untuk tidur yang cukup pada siang dan malam hari, diantaranya sebagai berikut:
- Meningkatkan perilaku, pembelajaran, kemampuan memori, dan perhatian si kecil.
- Tidur yang sehat dikaitkan dengan kesehatan mental bayi yang jauh lebih baik.
- Menghindarkan bayi dari risiko obesitas, depresi, dan tekanan darah tinggi saat ia beranjak dewasa.
- Kesehatan fisik pun akan menjadi lebih baik dibandingkan bayi yang tidak tidur dengan kuantitas dan kualitas yang cukup.
Jadi, pada intinya yaitu siapapun yang terlalu banyak tidur tidak akan baik pada tubuh dan berdampak pada kesehatan.
Semoga informasi tentang bayi tidur terus secara berlebihan bisa membantu Ibu. Jangan sampai tidur menjadi masalah yang malah menghambat perkembangan bayi ya, Bund 😉
One Comment