Keputihan yang dikenal dengan istilah medis vaginal dishcarge atau fluor albus bisa dialami oleh semua wanita, bahkan pada saat hamil muda. Hanya saja keputihan saat hamil muda tidak semuanya semuanya normal. Ada beberapa hal yang menjadikan keputihan saat hamil muda disebut tidak normal.
Oleh karena itu diperlukan informasi yang tepat mengenai kondisi keputihan yang dialami, apakah masih terbilang normal atau tidak. Bagi wanita yang sudah menikah, informasi tentang cara menghitung masa kehamilan dan keputihan saat hamil muda sama-sama penting dan tidak boleh diabaikan.
Apa Saja Penyebab Keputihan Saat Hamil Muda
Pada saat mengetahui adanya kehamilan, hal itu tentu sangat membahagiakan. Namun kehamilan juga akan diikuti dengan berbagai macam perubahan yang mungkin belum pernah dialami sebelumnya. Meskipun terbilang normal, kondisi keputihan saat hamil muda juga harus diperhatikan.
Keputihan sendiri bisa dikategorikan normal jika memiliki karakteristik yang bening atau bisa juga putih susu dengan aroma yang ringan. Biasanya keputihan ini akan terjadi sejak dini atau 2 minggu pasca pembuahan, bahkan bisa saja sebelum melewati menstruasi.
Baca juga : 11 Kesalahan wanita saat hamil yang harus dihindari
Pada saat hamil maka tanda-tanda keputihan akan lebih terlihat dan terus berlanjut hingga masa akhir kehamilan. Lantas, apa saja penyebab keputihan saat hamil muda? Ketahui informasi lengkapnya di bawah ini.
Peningkatan Kadar Estrogen
Pada saat wanita mengalami kehamilan, maka terjadi peningkatan kadar estrogen. Hal ini menyebabkan adanya peningkatan aliran darah di area panggul. Kondisi ini kemudian merangsang selaput lendir sehingga terjadi intensitas keputihan selama masa kehamilan.
Keputihan saat hamil muda ini sebenarnya memiliki peran yang sangat penting karena akan mengeluarkan sel-sel mati dari vagina. Selain itu, keputihan pada masa kehamilan juga akan melindungi jalan lahir dari infeksi serta menjaga keseimbangan bakteri yang ada di vagina.
Progesteron pada Vagina
Penyebab lain dari kondisi keputihan pada masa kehamilan adalah progesteron pada vagina. Pada beberapa kasus, konsumsi progesteron pada ibu hamil bertujuan untuk mengentalkan laipsan rahim dan mempertahankan kondisi kehamilan.
Konsumsi progesteron saat hamil muda bisa menimbulkan gumpalan yang tidak diserap sehingga terlihat seperti cairan yang keluar dari dalam vagina.
Adanya Infeksi Vagina
Keputihan saat hamil muda juga bisa disebabkan adanya infeksi vagina. Terjadinya infeksi pada vagina sendiri bisa dikarenakan jamur dan bakteri. Adapun ciri dari adanya infeksi vagina bisa diketahui dari aroma yang tidak sedap, rasa gatal atau sakit dan nyeri saat buang air kecil.
Jika kondisi keputihan terlihat bening tanpa aroma yang menyengat, maka hal itu masih dalam kategori normal. Namun jika terdapat ciri seperti yang telah disebutkan akibat adanya infeksi maka bisa segera menghubungi dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Perubahan pada Serviks
Pada masa kehamilan terjadi perubahan pada serviks, dan hal ini juga berpengaruh pada volume cairan yang dikeluarkan oleh vagina. Adanya perubahan hormon pada serviks dan vagina menyebabkan produksi lendir meningkat sehingga memunculkan keputihan.
Klamidia
Klamidia dikenal sebagai salah satu jenis infeksi yang tersembunyi sehingga gejalanya seringkali tidak disadari. Namun begitu, biasanya kondisi ini bisa ditandai dengan adanya keputihan yang disertai gejala nyeri panggul atau perut.
Oleh karena itu, keputihan saat hamil muda yang ditandai dengan adanya keluhan nyeri pada panggul atau perut sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter. Hal ini perlu dilakukan untuk memastikan kondisi keputihan yang dialami apakah normal atau disebabkan klamidia.
Baca juga : 5 Rekomendasi kado untuk bayi yang bermanfaat dan anti mainstream
Herpes Genital
Penyebab lain dari keputihan saat hamil muda adalah herpes genital. Kondisi keputihan ini biasanya ditandai dengan gejala adanya bercak lepuhan khas infeksi herpes pada area vagina.
Pada wanita yang menderita herpes genital sebelum kehamilan ada resiko tertentu pada janin yang harus diwaspadai. Meski begitu, dengan pengobatan antivirus yang tepat, kondisi bayi bisa pulih.
Gonore
Gonore merupakan penyebab keputihan saat hamil muda yang harus diwaspadai karena bisa menularkan infeksi kepada bayi saat persalinan. Gonore sendiri merupakan penyakit menular seksual yang ditularkan melalui kontak cairan tubuh dengan penderita.
Kondisi keputihan akibat adanya infeksi gonore biasanya ditandai dengan gejala keputihan yang disertai keluhan sakit perut dan sensasi rasa terbakar pada saat buang air kecil. Jika kondisi ini tidak segera ditangani bisa menimbulkan berbagai macam komplikasi.
Trikomoniasis
Trikomoniasis merupakan salah satu jenis penyakit yang disebabkan oleh adanya parasit Trichomonas vaginalis yang tumbuh subur di area lembab, seperti uretra, vulva dan vagina. Berdasarkan sejumlah penelitian, infeksi parasit ini tidak menunjukkan gejala yang berarti.
Meski begitu, jika dialami oleh ibu hamil maka akan ditandai dengan adanya keputihan saat hamil muda yang disertai aroma busuk dengan warna kuning, putih, abu-abu atau bahkan kehijauan.
Pada dasarnya kondisi keputihan saat hamil muda masih bisa dikategorikan normal selama tidak menunjukkan tanda-tanda adanya infeksi. Seperti misalnya disertai dengan aroma yang menyengat dan warna keputihan yang abnormal.
Selain mengetahui apa saja penyebab munculnya keluhan keputihan saat hamil muda, ibu hamil juga perlu mengetahui bagaimana ciri-ciri cream yang aman untuk ibu hamil serta jenis deodorant untuk ibu hamil.
Hal ini sangat penting karena pada masa kehamilan kandungan zat di dalam krim bisa menimbulkan efek yang buruk bagi janin. Adapun kandungan zat yang harus dihindari antara lain adalah asam retinoat serta turunannya, asam salisilat dan hidrokuinon.
Meskipun kehamilan menyebabkan terjadinya beberapa perubahan pada tubuh ibu hamil, namun hal itu masih terbilang normal karena adanya pengaruh hormonal. Seperti misalnya keputihan saat hamil muda hingga munculnya jerawat. Namun begitu, pastikan keputihan masih dalam ketegori normal ya.
2 Comments