masalah pada ibu hamil

7 Masalah pada Ibu Hamil yang Sering dialami saat Hamil

Anda dinyatakan hamil oleh dokter? Syukurlah, karena momen ini sangat ditunggu-tunggu setiap pasangan. Disisi lain pasti ada keluhan dan masalah pada ibu hamil yang akan dialamii selama 9 bulan kedepan.

Selama masa kehamilan Anda mungkin akan megalamin beberapa masalah seputar kesehatan, pola makan hingga perubahan bentuk tubuh.

Tapi Anda tidak perlu khawatir karena semua wanita yang hamil pasti mengalami hal-hal seperti ini.

Lalu apa saja masalah pada ibu hamil muda sampai melahirkan. Agar lebih jelasnya, berikut ini beberapa masalah yang sering dialami wanita selama kehamilan.

Masalah pada ibu hamil muda sampai melahirkan

Sebenarnya ada banyak sekali masalah pada ibu hamil yang nantinya akan dirasakan. Selain itu ada juga beberapa perubahan dalam hidup antara sebelum hamil dan saat hamil.

Perubahan pada rambuh dan kulit

contoh masalah kesehatan ibu hamil

Selama masa kehamilan, pertumbuhan rambuh Anda akan semakin meningkat dan mungkin juga berminyak lebih dari biasanya.

Selain rambut, akan ada perubahan pada kulit bunda saat hamil. Perubahan yang terjadi saat hamil akan membuat puting dan daerah sekitarnya jadi lebih gelap.

Warna kulit Anda mungkin juga menggelap sedikit, baik dalam tambalan kecil di sana-sini atau keseluruhan. Tetapi ada juga beberapa wanita yang saat hamil perutnya terdapat garis gelap sepanjang diameter perut.’

Tapi tenang bund, perubahan tersebut akan hilang dengan sendirinya setelah melahirkan si kecil. Namun untuk bagian puting akan tetap gelap.

Baca juga : Daftar makanan yang dianjurkan saat hamil

Sering mengalami kram

Saat masa kehamilan mungkin Anda akan sering mengalami kram, entah di kaki atau perut. Tapi Anda tidak perlu khawatir karena hal ini sudah biasa dialami ibu hamil.

Untuk mengatasi kram saat hamil, ada beberapa cara yang bisa Anda terapkan, diantaranya sebagai berikut:

  • Memilih alas kaki yang pas dan nyaman.
  • Mengonsumsi suplemen magnesium.
  • Lebih banyak melakukan aktivitas tapi jangan sampai terlalu capek.
  • Melakukan peregangan betis. Sama halnya seperti olahraga, peregangan sangat penting untuk ibu hamil untuk mengurangi kram. Anda bisa melakukan peregangan di pagi hari ketika akan beraktivitas.

Namun jika Anda sedang mengalami kram, segera luruskan kaki Anda secara perlahan dan tarik jari kaki mengarah lutut Anda. Cara ini berfungsi untuk meregangkan otot betis Anda agar bisa lemas kembali.

Jika cara ini tidak berhasil, coba berdiri dan buat langkah besar ke depan dengan kaki yang tidak kram untuk meregangkan otot kaki sebelah yang kram.

Kemudian jika kram tersebut perlahan sudah mulai hilang, Anda bisa pijat atau kompres area tersebut dengan air hangat atau koyo hangat.

Vagina gatal

masalah pada ibu hamil dan cara mengatasinya

Biasanya ketika masa hamil pada bagian vagina akan terasa gatal. Hal ini disebabkan karena adanya peningkatan produksi cairan vagina akibat lonjakan hormon. Akibatnya akan menyebabkan iritasi pada kulit vulva.

Selain itu gatal pada bagian vagina juga bisa mengakibatkan kegiatan sehari-hari menjadi kurang nyaman.

Jika sudah terlalu parah atau dalam beberapa minggu tidak kunjung sembuh, segeralah periksa ke dokter. Hal ini karena bisa saja sesuatu yang lebih serius seperti penyakit menular seksual.

Ada beberapa masalah serius yang bisa menyebabkan bagian vagian gatal saat hamil, diantaranya:

  • Kutu pubis (pediculosis)
  • Bacterial vaginosis (BV)
  • Infeksi ragi

Maka dari itu penting sekali untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatan bagian vagina. Gantilah celana dalam minimal 2 kali dalam sehari untuk menjaganya agar tetap bersih.

Baca juga : Beginilah cara mengetahui jenis kelamin bayi dalam kandungan

Wasir

Wasir ternyata juga sering dialami ibu hamil loh bund. Tapi tenang, berikut ini beberapa cara untuk meringankan wasir.

  • Tempatkan kompres dingin atau es batu yang dibungkus kain bersih di anus Anda untuk mengurangi pembengkakan dan iritasi
  • Jaga daerah anus Anda tetap bersih dengan mencuci lembut setiap kali buang air besar

Biasanya wasir akan sembuh dengan sendirinya setelah melahirkan. Namun jika wasir tidak kunjung sembuh atau lebih parah dan bahkan sampai berdarah, segera konsultasi ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Sembelit

masalah ibu hamil pada trimester

Dilansir dari American Pregnancy, sembelit atau konstipasi pada ibu hamil disebabkan karena adanya perubahan hormon dan tekanan dari rahim yang menekan usus.

Pada umumnya wanita yang hamil akan lebih sering mengalami sembelit pada trimester pertama.

Untuk mengatasi sembelit tersebut tubuh membutuhkan zat besi, oleh karena itu penting sekali untuk mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi. Selain itu juga perbanyak minum air putih untuk melancarkan buang air besar.

Agar tidak sering sembelit saat hamil, berikut ini beberapa cara yang bisa Anda lakukan:

  • Makan makanan yang mengandung tinggi serat, seperti sayuran dan buah setiap hari
  • Memperbanyak minum air, paling sedikit 8 gelas air setiap hari
  • Lebih sering memperbanyak olahraga
  • Hindari konsumsi suplemen zat besi karena dapat menyebabkan konstipasi.

Akan tetapi jika sembelit ini tidak segera diobati bisa saja menyebabkan wasir atau ambien, lebih tepatnya akan terjadi pembengkakan pembutuh darah disekitar pantat atau anus.

Dan ternyata ambien juga menjadi salah satu masallah yang sering dialami ibu hamil.

Baca juga : Daftar perlengkapan bayi baru lahir yang harus dibeli

Keputihan saat hamil

cara mengatasi keputihan saat hamil

Keputihan merupakan suatu hal yang wajar dialami seorang wanita hamil dan hamil semua yang hamil mengalami hal seperti ini.

Keputihan akan meningkat ketika Anda hamil. Hal ini dikarenakan untuk melindungi vagina dan rahim dari infeksi. Sehingga selama masa kehamilan, serviks atau leher rahim dan dinding vagina menjadi lebih lembut.

Kemudian ketika menjelang akhir kehamilan, keputihan Anda akan terus meningkat dan bertekstur lebih tebal dan mungkin terdapat bercak darah.

Nah, yang seperti itu merupakan tanda bahwa tubuh sudah mulai mempersiapkan kelahiran dari bayi.

Tetapi ada juga keputihan yang sampai berbahaya. Sebagai contohnya, perubahan warna dan bau, atau mengalami nyeri di sekitar vagina.

Nah itulah tadi beberapa masalah yang sering diihadapi saat hamil. Semoga dengan informasi ini bisa bermanfaat dan menambah kita semua

One Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *