Mitos atau Fakta: Bolehkah Ibu Hamil Memengang Kucing?

Kucing memang hewan yang lucu dan menggemaskan, bulu kucing yang halus tentu membuat penyuka kucing ingin memegangnya.

Namun, hewan ini justru harus ibu hamil waspadai, pastinya Moms sering mendengar ibu hamil tidak boleh memegang kucing.

Banyak orang yang mengatakan jika kucing membawa penyakit yang menyebabkan ibu hamil keguguran serta membuat wanita mandul.

Apakah ini mitos atau fakta dan bolehkah ibu hamil memegang kucing peliharaannya? Yuk, simak dulu penjelasannya berikut ini.

Bolehkan Ibu Hamil Memegang Kucing?

Memelihara hingga memenggang kucing sebenarnya tidak ada masalah bagi ibu hamil, namun Moms harus memastikan jika hewan peliharaan tersebut sehat dan  terawat dengan baik, terutama kebersihannya.

Untuk merawat kucing tidak sekedar memberinya makanan kucing yang bergizi atau selalu memberikannya vitamin. Moms juga harus menjaga kebersihan kandang dan kotorannya.

Bagi ibu hamil sebaiknya menghindari hal tersebut. Kotoran kucing membuat ibu hamil berisiko untuk terpapar parasit toxoplasmosis gondii.

Selain itu, menyentuh mulut maupun mata kucing secara berlebihan akan menyebabkan terjadinya infeksi parasit.

Mengutip dari TribunHealth.com tentang penjelasan Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, dr. Roland Frederik Lengkey, Sp.OG mengenai ibu hamil dan kucing.

Menurut dr. Roland Frederik Lengkey, Sp.OG, yang yang ditakutkan dari kucing adalah parasit toksoplasma. parasit toksoplasma tersebut bukan berasal dari bulu kucing, tetapi dari kotoran kucing.

Tentunya ibu hamil boleh memelihara kucing bahkan memegang kucing, asalkan setelah memegangnya ibu hamil harus mencuci tangan menggunakan sabun hingga bersih.

Gejala Paparan Toxoplasma

Toxoplasma sendiri merupakan infeksi yang disebabkan oleh parasit toxoplasma gondii. Parasit ini umumnya ada pada kotoran kucing dan makanan yang terkontaminasi.

Secara umum, toxoplasma tidak akan menimbulkan gejala. Namun, beberapa kasus muncul gejala yang menyerang tubuh.

Gejala yang dialami seperti gejala flu. Mulai dari demam, nyeri otot, sakit kepala, mudah lelah, Kelelahan, sakit tenggorokan, terjadinya pembengkakan kelenjar getah bening, dan gejala yang lainnya berdasarkan kondisi si penderita.

Untuk ibu hamil yang terinfeksi toxoplasma juga akan merasakan berbagai gejala seperti penyakit kuning, bahkan bisa menyebabkan janin mengalami gangguan pertumbuhan hingga meninggal dalam kandungan.

Apakah Aman Memelihara Kucing Ketika Hamil?

Jika Moms berencana untuk memelihara kucing dengan kondisi sedang hamil sebenarnya aman saja seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya.

Namun, bagi ibu hamil yang memiliki riwayat alergi atau gejala asma tentu perlu mempertimbangkannya terlebih dahulu karena akan mempengaruhi kesehatan ibu dan bayi.

Dan untuk mencegah bahaya bulu kucing bagi ibu hamil harus rutin mencuci tangan setelah bersentuhan dengan kucing.

Meminta seseorang untuk rutin membersihkan kandang dan semua yang diperlukan kucing sehari-hari. Jadi bolehkah ibu hamil memegang kucing? Tentunya boleh saja.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *