Gumoh merupakan hal umum yang terjadi pada bayi, di mana kondisi ini akan bermula dari usia bayi 0 hingga 6 bulan. Terjadinya gumoh karena otot perut yang belum sempurna, antara perut dan kerongkongan. Namun, Moms tidak perlu khawatir ada cara untuk mengatasi gumoh. Simak penjelasannya mengenai bayi gumoh, cara mengatasinya.
Penyebab Bayi Gumoh
Penyebab gumoh bermacam-macam. Hal ini sebagai respons alami yang dari tubuh bayi sehingga Moms tidak perlu khawatir jika gumoh pada bayi terjadi beberapa menit setelah minum susu. Kondisi gumoh akan membaik seiring berjalannya waktu. Berikut adalah beberapa penyebab gumoh yang sering terjadi pada bayi.
1. Kenyang
Gumoh yang terjadi pada bayi bisa juga sebagai tanda bahwa si kecul sudah kenyang. Karena kapasitas lambung bayi baru lahir masih kecil, maka ketika bayi kekenyangan akan membuatnya gumoh.
2. Sistem Pencernaan Bayi yang Belum Sempurna
Bayi baru lahir biasanya memiliki sistem pencernaan yang belum matang sempurna karena masih dalam tahap perkembangan membuat makanan atau minuman yang masuk pada lambung si kecil tidak efisin yang membuat bayi mengalami gumoh.
3. Posisi Tidur Bayi yang Salah
Tidak hanya karena kekenyangan saja bisa terjadi gumoh. Namun, jika bayi salah dalam posisi tidurnya setelah minum susu dapat menyebabkan gumoh, disarankan tidak langsung menidurkan bayi dengan posisi terlentang setelah menyusu.
Cara Mengatasi Bayi Gumoh
Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi bayi gumoh. Di sini ada berbagai hal yang dapat membantu Moms untuk mengatasi bayi gumoh yang perlu Moms ketahui adalah sebagai berikut:
1. Memberikan Susu Lebih Sedikit
Ketika si kecil sering mengalami gumoh, Moms bisa mengatasi dengan memberikan susu lebih sedikit kepada si kecil dibandingkan dengan sebelumnya, di mana pemberian susu dilakukan lebih sering sekitar 3 menit sekali agar asupan si kecil tetap terpenuhi.
2. Menghindari Bayi Tidur Tengkurap
Bayi tertidur tengkurap setelah beberapa menit minum susu akan membuat bayi gumoh dan mengalami gangguan pernafasan. Jadi Moms harus memposisikan si kecil tidur terlentang dengan posisi kepala lebih tinggi dibandingkan badannya. Cara ini untuk menghindari terjadinya SIDS.
3. Bantu Bersendawa Bayi Setelah Makan
Untuk cara berikutnya, Moms bisa membantu si kecil bersendawa setelah makan atau minum susu. Dengan bayi bersendawa dapat membantu mengatasi gumoh dan mengurangi penumpukan angin yang ada di perut bayi.
4. Memperhatikan Ukuran Dot yang Digunakan Bayi
Dalam memberikan dot kepada bayi harus Moms perhatikan dari kualitas hingga ukuran dot. Dengan ukuran dot yang terlalu besar akan membuat bayi kesulitan saat menggunakannya karena susu keluar terlalu banyak akan membuat bayi tersedak dan membuat si kecil menjadi gumoh.
Gumoh bukan hal yang mengawatirkan apabila tidak mengeluarkan cairan kuning. Meski hal yang umum terjadi pada bayi, namun Moms tetap harus memperhatikan si kecil. Bayi gumoh, cara mengatasinya seperti diatas Moms tidak perlu bingung lagi karena bisa menjadi panduan Moms yang baru memiliki bayi.