Tidur memang menjadi suatu kebutuhan yang diperlukan oleh manusia, tetapi tidak semua orang dapat tidur dengan nyenyak apalagi ibu hamil biasanya mengalami kegelisahan.
Ketika memasuki usia setelah trimester kedua perut akan semakin besar dan membuat ibu hamil mengalami kesulitan tidur karena tidak nyaman. Meski hal yang wajar, namun dapat membuat kondisi kesehatan ibu hamil menurun.
Maka, untuk menunjang kesehatan mereka, tidur menjadi salah satu caranya. Apalagi efek kekurangan tidur bagi ibu hamil cukup banyak dan dapat membuat kesehatan ibu dan janin bermasalah.
Efek Kekurangan Tidur Bagi Ibu Hamil
Mual, sesak napas, hingga kram menjadi salah satu pertanda ibu hamil mengalami kekurangan tidur. Dengan kesulitan tidur setiap malamnya dapat berisiko terjadinya beberapa kondisi yang dapat membahayakan ibu dan janin. Adapun efeknya adalah berikut ini.
1. Anemia
Bagi ibu hamil yang kurang tidur dapat membuatnya terkena anemia. Hal ini terjadi karena produksi sel darah merah terganggu akibat sering begadang atau sulit tidur. Meski terlihat hal yang sepele, namun perlu diingat jika anemia dapat membuat suplai oksigen dan sari-sari makanan pada janin tidak optimal.
Untuk mengatasi anemia, ibu hamil perlu mengurangi kebiasaan begadang yang dapat memicu terjadinya anemia. Dan memastikan jika asupan makanannya mengandung banyak zat besi agar dapat memproduksi sel daragh merah.
2. Mengalami Tekanan Darah Tinggi
Efek samping dari kekurangan tidur untuk ibu hamil adalah mengalami tekanan darah tinggi atau hipertensi. Biasanya tekanan darah akan melebih 140/90 mmHg. Dengan tekanan darah yang tinggi akan menyebabkan aliran darah ke plasenta mengalami penurunan sehingga menyebabkan kekurangan oksigen untuk janin dan kekurangan gizi dari ibu.
3. Berisiko Meningkatkan Keguguran
Efek lain dari kekurangan adalah meningkatkan risiko keguguran pada ibu hamil. Biasanya ibu hamil akan merasa cepat lelah dan stres. Maka, dokter akan menganjurkan ibu hamil untuk istirahat total agar terhindar dari masalah tersebut.
4. Sistem Imun Turun
Ibu hamil yang tidur malam kurang dari 7 jam dapat membuat sistem imun turun. Tentunya hal ini sangat memepengaruhi kesehatan janin dalam kandungan. Maka, tidur yang berkualitas juga akan membantu menjaga kesehatan ibu dan janin.
5. Depresi
Kurang tidur bagi ibu hamil tentu buikan hal yang bagus karena dapat membahayakan kesehatannya. Tidak hanya secara fisik saja, tetapi juga mental. Kekurangan tidur pada malam hari akan berisiko depresi.
Baca juga : Penyebab SIDS Pada Bayi
Selama masa kehamilan banyak ibu hamil akan mengalami kegelisahaan yang membuatnya sulit tidur ketika malam hari. Dengan kondisi ini, akan mempengaruhi kesehatan ibu hamil sehingga banyak dokter yang menyarankan untuk tidak stres dan begadang. Efek kekurangan tidur nyenyak bagi ibu hamil cukup berbahaya, maka perlu untuk diperhatikan dengan baik.
One Comment